Rabu, 25 November 2009

AMERICAN PITBULL

Secara garis besar APBT modern dibedakan menjadi 2 strain yaitu : Strain Red nose dan Strain Black nose. Strain Red nose sering dihubungkan dengan strain tua yang kita kenal sebagai Strain Old Family dari Irlandia sekitar abad.17, sedangkan Black nose sering pula dihubungkan dengan Strain tua : yaitu British Fighting Bull-dog yang dikenal sebagai Staffordshire Bulldog, Meskipun terdapat pula Strain-strain yang lain, seperti Blue nose, Purple nose,dll, namun kebanyakan penggemar tetap terfokus pada 2 Strain tersebut saja. Banyak timbul pertanyaan manakah yang lebih dulu ada, dan manakah yang lebih baik ? Pada artikel kali ini, saya akan coba untuk mengulasnya menurut pandangan saya tersendiri.

Sebelumnya saya akan sedikit mengulang menceritakan kilas balik sejarah Pit Bull di Eropa sebelum ke Amerika. Secara umum kita mengenal 4 periode perkembangan sejarah Pitbull yang pada akhirnya mendapatkan nama resmi APBT. Periode pertama adalah : Periode Bullbaiting- Bearbaiting (abad 14-18), Periode kedua adalah Periode Pitfighting (Dogfighting di Eropa sekitar abad 17-18) , yang ketiga adalah Periode proses Amerikanisasi (Pit Bull yang asalnya dari Eropa dikembangkan ke Amerika sekitar tahun 1800-an sampai 1960),dan yang ke empat adalah Periode tahun 1980-an (ketika tahun 1970 Dogfighting secara resmi dilarang oleh Pemerintah, melalui ketetapan yang dikeluarkan ADOA). Dan sekarang kita dapat melihat APBT mempunyai bermacam ragam type / bentuk dan ukuran sesuai masing-masing penggemarnya (kubu penggemar weight pulling, doghfighitng , hunting dog, dan show conformation-dog).

Saya tidak membahas masa sebelum abad 14 yaitu sebelum jaman Bullbaiting, karena saya menganggap terlalu jauh untuk kita telusuri mengenai keberadaan APBT, memang sebelum abad ke 14 :APBT mempunyai keturunan Anjing Mastiff Purba (Mollosus), namun type atau cirri-cirinya belum 100 % sama, karena menurut opini saya Pit Bull adalah merupakan hasil dari proses : Pit-Fighting dan Bull- baiting- dogs selama ratusan tahun / lebih, yang terjadi di beberapa wilayah/ negara di Eropa Barat, seperti : Inggris, Irlandia, Jerman, Italia, Spanyol, Perancis,dll. Tidak ada satu negarapun yang dapat mengklaim secara pasti/ akurat dan ilmiah mengenai asal usul Pit Bull, kecuali setelah di register oleh badan peranjingan Amerika yaitu sebagai APBT thn.1898 di UKC, kemudian 1909 sebagai Pit Bull Terrier di ADBA, kemudian 1939 sebagai Staffordshire Terrier di AKC, kemudian th.1972 sebagai American Staffordshire Terrier (Amstaff) di AKC, kemudian th.1974 sebagai Staffordshire Bull Terrier di AKC. Dan sekarang UKC dan ADBA mengakui Pit Bull sebagai APBT . Sehingga sampai sekarang sering timbul kerancuan antara Amstaff dan APBT ataupun Staffordshire Bull terrier, karena beberapa APBT ada yang memiliki dual register (dua registrasi berbeda : sebagai Amstaff di AKC dan APBT di UKC atau ADBA) bahkan triple register.

Dari sejarah yang panjang, kita mengetahui bahwa jenis ini yang dikembangkan adalah sifat pantang menyerah (gameness) dan kemampuan bertarungnya. Sehingga beberapa peternak sangat menjaga kemurnian darah anjingnya agar kualitas genetik pada Pit Bullnya tidak menurun. Mereka tidak mau memyilangkan anjingnya dengan bloodline yang dianggap tidak baik (bukan anjing Pit / petarung pemenang) apalagi dengan jenis lain / breed lain. Memang menurut pendukung teori terrier ada kemungkinan terjadi sumbangan darah anjing Pit yang berasal dari jenis terrier, namun hal itu tidak bisa dipastikan dari anjing jenis apa dan kapan terjadi.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Template by Administrator Frelia | Anak SD | Blogger